Tjiptadinata Effendi
Selengkapnya : http://www.kompasiana.com/tjiptadinataeffendi21may43/guru-yang-baik-adalah-guru-yang-mengajar-dengan-hati_554851a5547b61b40c252423
Seorang guru tidak hanya mengajarkan ilmu pengetahuan kepada murid
muridnya, tetapi juga mendidik mereka. Untuk mendidik ,tidak harus
mengajar di bidang etika atau menjadi guruagama Mengajar di bidang
apapun, sesungguhnya setiap guru , dapat menerapkan pendidikan bagi para
muridnya, yakni mengajar dengan hati Menjadi guru jangan hanya ingin
menjadi orang yang didengarkan kata katanya, tetapi juga harus bersedia
mendengarkan kesulitan yang dihadapi oleh muridnya.Selengkapnya : http://www.kompasiana.com/tjiptadinataeffendi21may43/guru-yang-baik-adalah-guru-yang-mengajar-dengan-hati_554851a5547b61b40c252423
Prinsip dasar inilah yang sering dilupakan ,sehingga kalau kita mau
bicara dengan jujur, pada masa ini, yang berdiri di depan kelas,
kebanyakan adalah tenaga tenaga pengajar. Bukan seorang guru. Bagaimana
mungkin menjadi guru, setelah satu tahun mengajar, masih tidak dapat
menghafal nama murid muridnya.
Murid Disuruh Mengerjakan Soal .Guru Sibuk Dengan HP
Murid murid di jaman kini , sudah jauh lebih kritis dibandingkan dengan
murid murid 10 tahun lalu. Coba dengarkan apa yang mereka saling
ceritakan diluar kelas :” Pak guru, suruh kita kerjakan soal yang banyak
,agar bisa main Hp .
Sehingga ketika kita saling menyontek, pak guru sama sekali tidak
melihat” Bayangkan, kalau di benak murid murid, sudah tertanamkan image
seorang guru yang tidak dapat menjaga kewibawaan seorang pendidik,maka
apakah kita masih bisa berharap kelak anak anak didik sang guru ,bakal
menjadi anak anak yang cerdas danjujur?Kendati ,saya bukan lagi seorang
guru, namun senantiasa mengikuti perkembangan pendidikan,
karenamenguatirkan bila cucu cucu, kami berada dalam tangan seorang
pengajar, bukan seorang guru.
Guru adalah Seorang Pemimpin
Seorang guru adalah seorang pemimpin. Yang
cara berpikir, sikap mental dan prilakunya yang tercermin dalam
keseharian di depan dan diluar kelas, menjadi contoh teladan bagi anak
anak yang berada diasuhnya.Seorang yang tidak dapat memimpin
dirisendiri, mustahil akan dapat menjadi seorang guru yang baik.
Tulisan ini sama sekali tidak bermaksud menggurui, hanya sekedar saling
mengingatkan, bahwa seorang guru, adalah sosok yang seharus patut ditiru
,prilakunya.Beruntung masih cukup banyak guru yang patut menjadi
teladan ,namum masih cukup banyak yang berdiri sebagai pengajar. Semoga
kedepan setiap sosok yang berdiri mengajar di depan kelas adalah seorang
guru.
Dikutip dari tulisan : Tjiptadinata Effendi
Tjiptadinata Effendi
Selengkapnya : http://www.kompasiana.com/tjiptadinataeffendi21may43/guru-yang-baik-adalah-guru-yang-mengajar-dengan-hati_554851a5547b61b40c252423
Selengkapnya : http://www.kompasiana.com/tjiptadinataeffendi21may43/guru-yang-baik-adalah-guru-yang-mengajar-dengan-hati_554851a5547b61b40c252423
Tjiptadinata Effendi
Selengkapnya : http://www.kompasiana.com/tjiptadinataeffendi21may43/guru-yang-baik-adalah-guru-yang-mengajar-dengan-hati_554851a5547b61b40c252423
Selengkapnya : http://www.kompasiana.com/tjiptadinataeffendi21may43/guru-yang-baik-adalah-guru-yang-mengajar-dengan-hati_554851a5547b61b40c252423
Sumber : http://www.kompasiana.com/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar